Sumber: choirulmahfud.blogspot.com/
Di Facebook, seorang sahabat memberikan tautan untuk mengunduh BSE (Buku Sekolah Elektronik) matematika kelas 10 kurikulum 2013, kurikulum terbaru saat ini. Jika kalian ingin mengunduhnya silahkan klik di sini.
Sekarang saya akan mereview bse ini.
Gaya Bahasa
Pertama-tama saya akan mengomentari gaya bahasanya. Saya melihat gaya bahasa yang digunakan di buku ini lebih bersahabat, memposisikan diri sebagai sahabat kepada siswa. menggunakan kata ganti orang kedua: Kamu. Bandingkan dengan bse matematika kelas 10 kurikulum sebelumnya yang menggunakan kata ganti orang kedua: Anda, yang terkesan kaku dan formal. Semoga aja dengan gaya bahasa yang bersahabat ini siswa jadi lebih mudah dalam menangkap materi.
BAB
Ada 12 bab yaitu:
- Eksponen dan Logaritma
- Persamaan dan Pertidaksamaan Linier ..
- Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linier
- Matriks
- Relasi dan Fungsi
- Barisan dan Deret
- Persamaan dan Fungsi Kuadrat
- Trigonometri
- Geometri
- Limit Fungsi
- Statistika
- Peluang
Jauh lebih banyak dari kurikulum kemarin yang hanya 7 bab. Jika 1 semester itu efetif hanya 4,5 bulan berarti dalam waktu sebulan siswa harus mempelajari 1-2 bab. Weew..apa tidak mabuk mereka?
KD (Kompetensi Dasar)
Setiap bab dari buku ini selalu dimulai dengan mencantumkan KDnya. Contohnya KD bab 4 Matriks.
Sekarang perhatikan point 1-3 KD diatas. Ada yang bisa jelasin ke saya hubungan mempelajari Matriks dengan sikap disiplin, tanggung jawab, atau peduli lingkungan? Apa hubungannya matriks dengan sikap toleransi terhadap perbedaan?
Boleh dibilang KD dari bab-bab yang lainya 11-12 dengan KD bab 4 ini.
Aplikasi / Terapan
BSE ini jauh lebih banyak penjelasan aplikasi / terapan dari mater-meteri didalamnya, jika kita badingkan dengan BSE kurikulum kemarin yang hanya secuil. Boleh dibilang setiap konsep matematis di BSE ini dilengkapi dengan penjelasan aplikasinya di dunia nyata. Menurut saya ini hal yang bagus karena ketika mempelajari matematika, orang sering bertanya-tanya
Apa aplikasinya? Apa terapannya?
Apkah ini artinya BSE ini mererapkan Pendidikan Matematika Realistik? Yang dari pendidkan matematika, silahkan jawab.
Soal-Soalnya susah
Jika tidak percaya, lihat saja sendiri:
Gimana susah bukan?
Ada soal OSN
Mengingatkan saya dengan soal Aljabar Linier ketika kuliah dulu
Ini kan Boy or Girl Paradox
Soal pembuktian
Ada cukup banyak soal-soal pembuktian di BSE ini tetapi lucunya tidak ada materi pembuktian. Ada cara, ada aturan bagaimana membuktikan pernyataan matematis. Siswa diberikan soal pembuktian tanpa diajari cara pembuktian. Bagaikan orang disuruh berenang di laut tanpa diajari berenang. Ya.. mati tenggelam. Atau jangan-jangan di kurikulum 2013, materi pembuktian sudah diajari di tingkat SMP?
Salah tulis
Berdasarkan definisi radian maka 
***
Kesimpulan:
Dengan KD yang membingungkan, materi yang banyak dan soal-soal teramat susah, saya berpendapat BSE masih butuh banyak perbaikan supaya bisa dipakai di SMA-SMA di negeri ini. Katanya kurikulum 2013 lebih baik dari kurikulum sebelumnya tetapi melihat BSE ini sepertinya kurikulum sebelumnya yang lebih baik.
Blog Matematika Pak Satria 
saya mau curhat ni, dulu smp saya suka banget sma ilmu2 eksakta. (ex: mat, fisika) terutama matik. tapi gatau knp setelah saya naik SMA dan kurikulum berubah, saya jadi kehilangan semangat belajar. UTS mat cuman dapet B-, padahal UN smp mat saya dapet 10 (bukannya sombong). saya jadi bingung apa ada yg salah dengan diri saya, atau ada yg salah dengan…
murid2nya udh dsuruh evaluasi kook kurikulum ini, mayoritas menjawab ingin balik ke ktsp lama, semoga saja, saya salah satu muridnya hehe
saya mengajar seorang anak di tempat les kelas x sma yang mamakai kurikulum 2013, setiap soal yang saya berikan anak tersebut terlihat bingung, padahal anak tersebut merupakan anak yang pintar,,, ironis kan?? materi yang biasanya dipelajari dikelas 11 dan 12 sudah dipelajari di kelas di kelas 10. yah lumayan membuat anak2 tersebut kalang kabut,,,
malah, guru ane namanya pak Usman007, udah hampir pensiun orangnya. gak kompeten banget ngajarnya… materi yg terserap ke otak 0 % dah !! … harus cari bimbel nih pokoknya T,T
saya tidak suka kurikulum 2013, karena matematika butuh penjelasan disertai praktek bukan cuma baca caranya dari buku, udh bukunya susah di mengerti
Menurut saya, kurikulum 2013 ini mengajarkan siswa (termasuk saya) untuk lebih aktif dalam proses belajar, mencari materi lebih, dan berusaha lebih. Sedangkan guru hanya sebagai sarana kalau siswa ada kesusahan dalam proses belajar. -_-
saya adalah pelajar kelas X yang baru saja menerapkan kurikulum 2013… aneh yah. matematika itu kita diajar dikit tapi nyuruh nyari materi di internet. serara ngajarin anak kecil membaca tapi gak diajarin itu huruf apa bacanya kykmn, lucu deh pokoknya. tapi overall menurut saya. tingkat guru yg mengajari murid itu dinaiki lah jadi 40%, jngn cuman 20%. mau belajar apa kami ini. jangan salahkan kami jika kami tidak mencapai 2.66
jgffhg
eheemm
kasihan saja sama siswa yang dibuat ajang uji coba kurikulum no name ini… Dulu ada CBSA, KBK, KTSP. Sekarang kurikulum MN kale ya. Mohammad Nuh. Padahal dalm hal guru, skr msh banyak guru yg tidak lulus diklat, apalagi mau pake’ kurikulum MN ini??? Aoleng.
seharusnya gurunya diberikan teorinya, atau diberikan buku penyelesaiannya dulu
memang betul kurikulum 2013 sulit, pelajaran kelas XII udah diajari dikelas X, soal2na sekelas OSN alias olympiade, pelajar jadi stress
kayaknya logika matematika ditukar sama limit, matriks untuk kelas X Kurikulum baru 2013 ini
liat halaman 57 uji kompetensi 2.1 no.1
masak disuruh menghitung umur yg berkurang… umur kan urusan Yg diatas…
aneh bgt soalnya…
ngak dibahas juga soal aneh tsb
Masih lebih aneh soal no.6 uji kompetensi 8.3 hal 280. nilai cotan β=3 tidak terdefinisi. Apa coba maksudnya?
itu juga bingung ane
kurikulum 2013 itu siswa udah kaya robot aja udah kaya kerja rodi aja,waktu itu lebih banyk di sekolah dari pada di rumah,kami juga butuh istirahat,kami lelah dengan semua ini,ketika kami smp paket un kami 20 dan menggunakan barcode,sekarang kami menggunakan kurikulum2013 yang belum jelas,kami merasa sudah seperti kelinci percobaan,kenapa harus menggunakan kurikulum 2013 bila belum jelas?kami sangat lelah dengan semua ini
ane termasuk “kelinci percobaan” tersebut
beneran susah .. biasanya kalau soal-soal yang tahun kemarin prnya bisa aku kerjain .. sekarang mah udah bener2 ngga bisa.. ='(
sama parah
Buku yang disediakan pemerintah (BSE) memuat soal-soal yang cukup tinggi. Bahkan mungkin gurunya saja belum tentu bisa menyelesaikanya.
Sekolah saya merupakan salah satu sekolah sasaran implementasi kurikulum 2013. Setelah saya mengikuti Diklat Implemtasi Kurikulum 2013 yang dilaksanakan oleh kemendikbud. Salah satu tantangan implentasi kurikulum 2013 ini adalah bagaimana merancang Kegiatan Belajar Mengajar dimana guru tidak lagi mendominasi kelas (dengan metode ceramah). Salah satu Rencana Pembelajaran dan Pembelajaran (RPP) yang saya buat dalam pelatihan tersebut http://rleni.wordpress.com/2013/07/25/2035/
hal yang tidak mungkin!
materi yang begitu banyak diselesaikan dalam waktu 1 semester. yang nyusun bukunya pasti kecerdasanya sangat tinggi. tapi blum tau kenyataan di lapangan
emang susah kok, aku salah satu korban dari kurikulum 2013
kalian itu jangan menyebutkan kalau itu susah dulu, kenapa coba kalian menyebutkan kalau itu susah? karena kalian belum mempelajari materi tersebut! kalau kalian juga dah mempelajarinya juga ngerti
susah sih tidak, namun kurikulum sekarang 90% pelajaran mewajibkan setiap muridnya harus mempresentasikannya. sementara murid belum diterangkan mengenai pelajaran tersebut
bener banget,