Gambar diatas merupakan pp (profi picture) dari Jonru di FB pagenya.Pastinya Kalian tahu dong siapa Jonru, tidak perlu saya jelaskan siapa dia kan? Dari pp yang digunakannya di FB, saya melihat dia tidak paham tentang beban pembuktian (Burden of proof)
Apa itu beban pembuktian?
Jika kita mengeluarkan suatu pernyataan maka kita mempunyai beban atau kewajiban membuktikan pernyataan kita sendiri. Itu lah beban pembuktian.
Kita tahu di sosmed, Jonru sering membuat status-status keras yang menyerang pemerintahan saat ini, Presiden Jokowi. Banyak yang tidak percaya dengan status-statusnya bahkan mengangapnya hanya fitnah belaka. Sebagai pembuat status seharusnya dia membuktikan bahwa statusnya memang benar bukan fitnah. Alih-alih melakukan hal tersebut, dia malah melakukan kesalahan logika yang disebut menggeser beban pembuktian (shifting burden of proof). Dia menantang orang lain untuk membuktikan bahwa dia salah, bahwa dia melakukan fitnah. Lha… anda yang buat pernyaataan, anda sendirilah yang membuktikan kebenarannya bukan dengan menatang orang lain untuk membantah pernyataan anda. Jika ada yang tidak percaya dengan ucapan kita maka kita wajib membuktikan kebenarannya bukan malah menantang ” Ayo, buktikan saya bohong!”. Lagipula jika tidak ada yang bisa membuktikan pernyataan kita salah BUKAN berarti pernyataan kita benar. Misalkan saya berkata”
Di planet Jupiter ada pangkalan militer Alien yang mengawasi bumi dan akan menyerang manusia pada tahun depan.
Saya yakin kalian tidak bisa membantah penyataan saya, tidak bisa membuktikan pernyataan di atas salah. Akan tetapi apakah benar di Jupiter terdapat pangkalan militer Alien?
Ooo, gitu ya Mas
Jadi Mas ariaturns pendukung buta JOKW juga ya
Shg mas menjelek2an Jonru
Okelah, kalau Jonru mengatakan sesuatu yang dia klaim benar
(ini menurut anda nih, mnurut saya jonru benar)
Kalau menurut anda jonru itu tidak logic membuktikan suatu kebenaran dengan menyuruh orang lain membuktikan dia salah
Artinya kan, Jonru itu bisa saja salah (Pasti salah jika counter example sudah ditemukan), tapi kan bisa juga jadi benar, ketika pernyataannya memang tidak bisa disangkal
MAsih mending jonru pny kemungkinan benar meskipun kalau kita hitung hitungan kasar
Kira kira cuma 50%
Daripada presiden anda
JOKW itu seperti pernyataan p dan ~p
Yang diomong p tapi yang dikerjakan selalu negasi p
Janji jadi gubernur di DKI 5 tahun, nyatanya cuma 2tahun, lalu ditinggal nyapres
Ngomong kabinet ramping, nyatanya gendut, malah nambah 1 kementrian
Ngomong akan ada kementrian industri kreatif, nyatanya gak ada
Jaksa agung bukan dari partai, nyatanya malah dari Nasdem
Janji BBM gak naik, Nyatanya malah menaikkan BBM saat minyak dunia turun harga
Ngomong akan mempersulit investasi asing, nyatanya This is your opportunity
Ngomong ekonomi berdikari, tapi impor kapal besar besaran dari china
Janji menegakkan ham, nyatanya Pollycarpus dibebaskan
Janji yang mana lagi yang akan engkau dustakan?
Anda sebagai matematikawan sudah tahu sama tahu lah bahwa p dan ~p PASTI selalu bernilai SALAH
NAh sekarang untuk kasus Jonru, Anda tahu Metode kontradiksi kan?
Misal Jonru bilang : jika x^2 genap , maka x genap
Jonru gak bisa mbuktikan nih
Karena kalau x^2 genap, x^2 = 2n , n elemen Z
x = akar(x^2) = akar(2n) gak bisa jadi apa apa
Lalu Jonru bilang ke hatersnya , kalau saya memang fitnah, buktikan saya salah
Nah si haters mikir, kalau Jonru salah, berarti negasi dari pernyataan jonru pasti benar
Andaikan x^2 genap dan x tidak genap
Maka x ganjil, x = 2n + 1 , dengan n elemen Z
x^2 = (2n + 1)^2 = 4n^2 + 4n + 1 = 2(2n^2 + 2n) + 1
dengan (2n^2 + 2n) elemen Z
Maka malah ketemu x^2 bilangan ganjil ( kontradiksi dengan x^2 genap)
Haters malah membuktikan bahwa dia salah
Sehingga pernyataan Jonru yang benar
Sehingga Logika Jonru sudah benar
Matematika matematika saja mas, jangan sok berpolitik 😮
1) Jika saya mengkritik Jonru lalau anda menyimpulkn saya pendukung buta Jokowi. Jika saya mengkritik Persib, apakah anda meyimpulkan saya adalah jack mania? Seperti itukah cara berpikir anda?
2) “Kalau menurut anda jonru itu tidak logic membuktikan suatu kebenaran dengan menyuruh orang lain membuktikan dia salah” BUKAN menurut saya, silahkan googling tentang burden of proof.
3) “tapi kan bisa juga jadi benar, ketika pernyataannya memang tidak bisa disangkal”
Pernyataan yang tidak bisa disangkal disebut unfalsifiability dan itu BELUM tentu benar. diatas saya sudah kasih contoh pernyataan unfalsifiability
4) “Daripada presiden anda” Serius nanya emang presiden anda siapa?
5) Saya mengkritik Jonru lalu anda membalasnya dengan mengkritik Jokowi, apa korelasinya? Untuk membela si A bersih bukan dengan menunjukkan si B kotor.
6) Anda rancu antara metode pembuktian kontradiksi dengan shifting burden of proof.
sempitnya pikiranmu nak.. :v
dunia ini bukan cuma JOnru dan JOkowi, ada dirimu dan diri orang lain pula..
kalo JOnru bener, emangnya udah pasti JOkowi salah?
trus kalo JOkowi bener, emangny udah pasti JOnru salah?
Asahlah LOgikamu nak.. Semoga hidupmu bahagia sebagai manusia secara umumnya, bukan sebagai pendukung buta JOnru, atau JOKW (siapa tau nanti kau berubah haluan menjadi pendukung buta JOKW, nak)..
Setelah baca komentarku ini, pasti kamu gatel pengen nulis/bilang kalo aku ini pendukung buta JOKW.. kalo benar, sampai segitulah LOgikamu nak.. :v
Logika yang aneh. :v
Memangnya jika mengkritik Jonru, sudah pasti mendukung Jokowi ya? 😛
Jawaban pertanyaan terakhir itu adalah tidak tahu, hehe.
what about conjecture …
mas, mantap cara berpikirnya…
izin pakai tema wordpressnya…
maturnuwun…..