Katanya di Indonesia yang namanya aturan sering dibengkokkan, sering memberi pengecualian terhadap orang-orang tertentu terutama terhadap si Kaya tetapi begitu tegas terhadap si miskin. Mungkin kamu pernah mendengar pernyataan
Selalu ada pengecualian untuk setiap aturan
Misalkan kita namakan pernyataan diatas sebagai Aturan pengecualian. Nah… berdasarkan aturannya sendiri, aturan pengecualian juga punya pengecualian. Artinya ada aturan yang tidak punya pengecualian tetapi itu bertentangan dengan aturannya sendiri. Nah lho kok jadi balik-bolak begini yach 😀
Apa yang yang saya samapikan di atas dinamakan Paradoks Pengecualian. Dalam logika sesuatu yang menimbulkan pertentangan harus kita tolak, harus kita beri nilai salah. Dengan kata lain pernyataan “Selalu ada pengecualian untuk setiap aturan” bernilai salah. Jadi secara metamatis menegakkan aturan yang benar-benar tegas tanpa pengecualian adalah keniscayaan. Kira-kira Kapan yach aturan-aturan di Indonesia tanpa pengecualian??
Blog Matematika Pak Satria 
“selalu ada pengecualian untuk setiap aturan, kecuali aturan pengecualian.”
😁
Bagus pak
Setuju pak. Seharusnya aturan” lebih tegas dan tidak memandang antara yg kaya dgn miskin
Iya pak.. bener banget.. kadang tuh peraturan jd gak jelas karena duit pak… seperti yang korupsi dibebasin karena bayar hakimnya (nyogok)…
Bener pak
Betul pak
saya setuju tapi, kenapa orang yang kaya selalu menang? sedangkan orang miskin selalu ditindas?? jadi kita sebagai anak bangsa penerus generasi selanjut nya kita harus bersikap jujur, dan adil tidak bisa membedakan derajat manusia yang satu dengan yang lain. Sedangkan dimata tuhan derajat manusia sama tanpa pengecualian.
Saya setuju, seharusnya peraturan antara orang kaya dan orang miskin tidak ada bedanya. Seharusnya peraturan-peraturan yang ada harus ditepati semua orang tanpa terkecuali, supaya menjadi adil
nice pa
Bener pak